Jumat, 22 Januari 2016

(Masih) Menulis Setiap Hari #22


Menulis setiap hari bagi orang yang sudah terbiasa menulis bertahun-tahun itu memang mudah. Tapi bagi seorang penulis pemula, menulis setiap hari itu membutuhkan mental yang kuat dan juga perjuangan yang luar biasa sekali. Yaitu  bisa mengalahkan kemalasan menulis dan juga menaklukan yang namanya menunda-nunda menulis. Malas menulis dan menunda-nunda menulis adalah tantangan paling berat saat kamu menantang diri sendiri untuk bisa konsisten menulis setiap hari.


Malas menulis bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti : pikiran lagi ruwet, kepala lagi pusing, badan capai/lelah, mata sudah mengantuk, banyak kerjaan, banyak tugas, internet lola(loadingnya lama), dll. Kalau menunda-nunda menulis biasanya disebabkan oleh : sibuk nonton TV, ke-asyikan facebookan (terlalu banyak baca status facebook yang gak penting, sibuk nge-like status , balas-balasan komentar, dan chatting gak jelas), asyik main game, nonton video di youtube, dll.


Bagaimana caranya agar kamu bisa konsisten menulis setiap hari? Caranya mudah, kamu baca saja tulisan ini sampai selesai ya......hehehe.....


#1. #7DWC (7 Day Writing Challenge)

Kalau kamu seorang penulis pemula, sebaiknya mulailah menulis setiap hari itu dengan mengikuti tantangan menulis #7DWC(7 Day Writing Challenge). Maksudnya adalah kamu menulis setiap hari selama 7 hari tanpa henti. Mengapa menulis selama 7 hari? Ya karena menulis selama 7 hari tanpa henti itu adalah langkah awal agar kamu menjadi terbiasa menulis setiap hari.


 #2. #30DWC (30 Day Writing Challenge)

Kalau kamu sudah bisa menyelesaikan tantangan menulis selama 7 hari tanpa henti, langkah selanjutnya adalah kamu harus bisa mengikuti #30DWC (30 Day Writing Challenge). Yaitu tantangan menulis selama 30 hari tanpa henti. Tantangan menulis ini berbeda dengan #7DWC, karena ini waktunya lebih lama dan juga butuh perjuangan yang lebih dari kamu.


Menulis setiap hari selama #30 hari tanpa henti itu, menurut saya lebih sulit, bukan sulit menulisnya, tapi yang lebih sulit adalah mempertahankan “semangat menulisnya” dari hari ke hari. Karena banyak yang ikut tantangan ini menyerah dan gagal menyelesaikannya.  Memang sih pada hari ke #1- #10 masih semangat menulisnya, tapi setelah hari ke #11 keatas, mereka sudah “keteteran” dalam menulis. Dan pada akhirnya mereka melambaikan tangan ke kamera...alias menyerah......hehehe


Jika kamu belum berhasil menyelesaikan tantangan #30DWC, lebih baik kamu ulangi lagi sampai selesai 30 hari. Kalau kamu gagal lagi, ya ulangi lagi....pokoknya ulangi terus jika kamu masih gagal......intinya adalah kamu harus bisa menyelesaikan tantangan menulis selama #30 hari tanpa henti ini dengan sukses.


#3. #100DWC (100 Day Writing Challenge)

Setelah kamu bisa menyelesaikan tantangan menulis selama 30 hari, langkah selanjutnya adalah mengikuti tantangan menulis #100DWC , yaitu menulis setiap hari selama #100 hari tanpa henti.  Menulis selama 100 hari itu pasti membutuhkan semangat yang lebih tinggi dan juga mental juara yang pantang menyerah.


#4. #366DWC (366 Day Writing Challenge)

Tantangan menulis setiap hari terakhir yang harus kamu ikuti adalah #366DWC(366 Day Writing Challenge), yaitu tantangan menulis selama 366 hari alias selama 1 tahun penuh, tanpa henti. Ini adalah tantangan menulis yang paling sulit dan lama menyelesaikannya. Kamu harus benar-benar sudah siap mental dan juga kuat staminanya jika ingin mengikuti tantangan ini.


Tapi ingat ya, kamu jangan terlalu berambisi untuk bisa menyelesaikan tantangan #366DWC (366 Day writing Challenge). Sebelum kamu bisa menyelesaikan tantangan #30DWC dan #100DWC. Karena kalau kamu MEMAKSAKAN DIRI untuk menulis setiap hari tanpa henti selama 366 hari(baca : satu tahun). Maka yang akan terjadi adalah kamu akan “keok” alias gagal dan menyerah. Kenapa gagal, ya karena kamu menulis selama 30 hari saja belum berhasil, bagaimana mungkin bisa menulis yang harinya lebih lama/366 hari.


Menulis setiap hari selama #366 hari tanpa henti? Apakah bisa? Ya bisa saja....kalau kamu sudah punya niat yang kuat dan juga semangat menulis yang terus menyala. Kapan sebaiknya kamu mengikuti tantangan #366DWC? Yaitu setelah kamu berhasil menyelesaikan tantangan menulis #7DWC, #30DWC dan #100DWC.


*Selamat menulis......tetap semangat ya!


Penulis : Dani Kaizen


Purbalingga, Jum’at 22 Januari 2016, Jam 23.50 WIB



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah mampir di blog ini dan telah membaca artikel yang saya tulis diatas. Silahkan tinggalkan jejak kamu di kotak komentar, agar saya juga bisa mampir dan membaca tulisan di blog kamu. (untuk komentar dari blog kesehatan/penjual obat, maka saya anggap SPAM)

*Salam Blogger :-)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...